Etika Profesi Pemulung (Individu)




Nama : Ratih Hanizar
Npm   : 15110657
Kelas : 4KA25
 
 

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang
Setiap profesi pasti memiliki aturan-aturan khusus agar profesi yang dijalankan dapat berjalan dengan baik. Salah satu profesi non formil yang saat ini harus diperhatikan etika pekerjaannya yaitu pemulung.
Pemulung adalah seseorang yang memiliki pekerjaan sebagai pencari barang yang sudah tidak layak pakai. Orang yang bekerja sebagai pemulung adalah orang yang bekerja sebagai pencari sampah, dimana antara pemulung dan sampah sebagai dua sisi mata uang. Dimana ada sampah, pasti ada pemulung, dan dimana ada pemulung di situ pasti ada sampah.
            Tidak semua dari mereka yang berprofesi sebagai pemulung menggantungkan penghasilannya dengan memulung, tetapi ada juga yang hanya menjadikan memulung sebagai pekerjaan sampingan atau untuk sekedar mencari uang tambahan.
Pekerjaan seorang pemulung turut andil dalam menjaga kebersihan lingkungan di sekitar. Mereka mengorek tempat sampah untuk mendapatkan barang bekas yang masih memiliki nilai jual. Pemulung sangat berperan dalam mengurangi tercemarnya tanah oleh sampah plastik dan sampah  jenis lain yang tidak dapat dicerna oleh udara dan tanah serta memberikan manfaat seperti lingkungan tertbebas dari barang bekas yang jika dibiarkan dapat menjadi sampah. Tidak hanya itu, hasil pekerjaan mereka juga menjadi tumpuan bagi keluarganya. Tetapi, pekerjaan pemulung sering dianggap memiliki konotasi negatif. Banyak yang tidak peduli dan memandang sebelah mata pekerjaan sebagai pemulung.
Oleh karena itu,
perlunya aturan-aturan khusus yang harus diperhatikan oleh seorang pemulung agar tidak dianggap memiliki konotasi negatif. Walaupun bekerja sebagai pemulung, jika memiliki etika yang baik maka orang lain pun akan bisa menghormati pemulung.


A.    Rumusan Masalah
1.      Banyaknya pemulung yang tidak memiliki etika yang baik saat bekerja.
2.      Pandangan negatif masyarakat terhadap pemulung yang tidak beretika.
3.      Kurangnya kesadaran pemulung akan kebersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal mereka.
B.     Tujuan
1.      Mengetahui bagaimana etika yang baik tentang pekerjaan sebagai pemulung.
2.      Menunjukkan kepada masyarakat tentang profesi pemulung dan etikanya agar tidak berpandangan negatif.
3.      Menunjukkan kepada para pemulung tentang perlunya menjaga kebersihan tempat tinggal.

C.                Metode Penelitian
1.      Wawancara dengan seorang pemulung


BAB II
LANDASAN TEORI
1.      Pengertian Pemulung
Pemulung adalah seseorang yang memiliki pekerjaan sebagai pencari barang yang sudah tidak layak pakai. Orang yang bekerja sebagai pemulung adalah orang yang bekerja sebagai pencari sampah, dimana antara pemulung dan sampah sebagai dua sisi mata uang. Dimana ada sampah, pasti ada pemulung, dan dimana ada pemulung di situ pasti ada sampah. Pemulung dapat diartikan juga sebagai orang yang mengambil barang-barang bekas atau sampah tertentu untuk proses daur ulang.
Pekerjaan Pemulung
Dalam menjalani pekerjaannya, pemulung dapat dibedakan menjadi dua yaitu,
1.             Pemulung menetap adalah pemulung yang bermukim di gubuk-gubuk kardus, tripleks, terpal atau lainnya di sekitar tempat pembuangan akhir sampah.
2.             Sedangkan kelompok pemulung tidak menetap adalah pemulung yang mencari sampah dari gang ke gang, jalanan, tong sampah warga, pinggir sungai dan lainnya.
Macam-macam Pemulung
Pemulung di bagi menjadi 2 bagian yaitu:
1.             Pemulung lepas yaitu pemulung yang bekerja sendiri tanpa mengandalkan bandar.
2.             Pemulung bandar yaitu pemulung yang dipinjamkan uang oleh bandar mereka dan memotong uang pinjaman tersebut saat  membeli barang dari pemulung. Pemulung yang berbandar hanya boleh menjual hasil mulungnya kepada bandar lain, dan kebanyakan bandar-bandar itu memberikan  rumah kepada pemulung dan letak rumah itu satu tanah dan tidak berjauhan dengan rumah sang bandar atau di mana tempat penampungan barangnya.





BAB III
PEMBAHASAN
3.1  Etika Profesi Pemulung
Dalam permasalahan diatas, makan seorang pemulung harus memiliki aturan atau etika yang harus dilakukan yaitu :

1.      Berlaku sopan kepada tuan rumah jika ingin mengambil barang-barang bekas
2.      Harus menjaga kebersihan lingkungan. Seorang pemulung pada saat mengambil sampah ditempat sampah harus tetap menjaga kebersihan dan kerapihan tempat sampah yang ada misalnya menutup kembali tempat sampah dan menjaga sampah agar tidak berserakan di jalan.
3.      Pemulung hendaknya mengambil sampah sesuai dengan besarnya karung atau gerobak yang dibawa, jika pemulung membawa banyaknya sampah melebihi isi dari karung atau gerobak yang mereka bawa akan berakibat sampah akan banyak yang jatuh dan berserakan dijalan sehingga akan mengotori lingkungan
4.      Pemulung dilarang mencuri barang yang masih dipakai oleh tuan rumah. Misalnya mengambil barang yang letaknya bukan di tempat pembuangan sampah.
5.      Pemulung lebih utama mengambil sampah di tempat penimbunan sampah sehingga tidak mengganggu kenyamaman perumahan yang tidak menginginkan adanya pemulung yang masuk.



VI
Kesimpulan dan Saran

A.    Kesimpulan
 Kesimpulan yang dapat diambil dari penbahasan diatas yaitu :
1.      Pemulung merupakan pekerjaan non formil yang juga memiliki aturan dan etika
2.      Beberapa etika yang harus dilakukan oleh pemulung diantaranya yaitu bersikap sopan, menjaga kebersihan lingkungan, dilarang mencuri barang dll.


B.     Saran
Pemulung hendaknya harus mentaati aturan dan etika sebagai pemulung.




DAFTAR PUSTAKA

1 komentar:

  1. I just attended your court to pick up a certified duplicate regarding my very own Divorce Decree and there would be a pair in there seeking a Marriage Qualification, but because his / her divorce, ten years back has not been registered appropriately, we were holding getting many problems!! Hiring an attorney is a big phase also it can be described as a scary "no converting back" stage, but when you know which divorce is in your own future then go in advance and also consider the important action to employ the proper divorce attorney.
    divorce lawyers
    This can be a time and energy to move on with your daily life, and look on the future, with these tips, you are well on the right path for you to carrying out this. Choosing an Modifies his name divorce attorney is an crucial selection procedure. The actual specialist whom you retain the services of will be in control of acquiring as well as maintaining your legal pursuits in your youngsters, your current substance possession, along with your salary. Actually, keeping a good Modifies name divorce attorney also is a incredibly demanding endeavor.

    BalasHapus

Beautiful in white

Google Translator

English French German Spain Italian Dutch Russian Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Followers

Web Informer Button